Cut Nyak Dhien secara resmi dinobatkan sebagai pahlawan nasional melalui Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 106/TK/1964 tanggal 2 Mei 1964.
Siapakah pahlawan perempuan yang pernah memimpin gerilyawan Aceh?
TRIBUNNEWS.COM – Tjoet Nyak Meutia atau Cut Meutia merupakan satu di antara pahlawan nasional wanita Indonesia yang telah berjuang dalam kemerdekaan bangsa Indonesia. Seperti diketahui gambar Tjoet Meutia ada di bagian depan uang pecahan Rp 1.000 tahun emisi 2022 Bank Indonesia.
- Tjoet Meutia menjadi pahlawan nasional Indonesia berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 107/1964 pada tahun 1964.
- Diketahui Cut Meutia meninggal dunia pada 24 Oktober 1910 dan dimakamkan di Alue Kurieng, Aceh,
- Wanita kelahiran 15 Februari 1870 ini meninggal dunia pada usia 40 tahun.
- Dirinya gugur pada pertempuran di Alue Kurieng pada 24 Oktober 1910, dikutip Tribunnews dari kemsos.go.id.
Baca juga: 7 Uang Baru TE 2022 Bank Indonesia, Tetap Ada Gambar Pahlawan Tjut Meutia juga Tokoh NU Idham Chalid Cut Meutia adalah seorang wanita yang kuat, pemimpin Gerilya Aceh yang berperang melawan Pasukan Kolonial Belanda. Cut Meutia sejak kecil diajarkan agama Islam oleh kedua orang tuanya.
Siapakah tokoh wanita terkenal dari Aceh?
Salah satu pahlawan wanita dari Aceh yang terkenal adalah Cut Nyak Dhien. Beliau lahir pada tahun 1848 di kampung Lampadang, Aceh Besar. Sebagai seorang dari keturunan bangsawan, Cut Nyak Dhien mempunyai sifat kepahlawanan yang diturunkan dari sang ayah yang juga berjuang dalam perang Aceh melawan kolonial Belanda.