Persipura bangkit dari ketertinggalan untuk mendapatkan kemenangan pertama musim ini. Persipura Jayapura berhasil memetik kemenangan perdana di Liga 1 2021/22 setelah mengalahkan Persiraja Banda Aceh 2-1 pada matchday keempat di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (24/9) sore WIB.
Tambahan tiga poin ini membuat Persipura keluar dari zona degradasi usai mengumpulkan nilai empat, dan menduduki peringkat 11 sekaligus menggusur Persiraja ke posisi 15 klasemen sementara. Persiraja dan Persipura mengawali pertandingan yang berlangsung di bawah sengatan terik matahari dengan tempo lamban.
Tidak banyak ancaman serius yang diberikan kedua tim sepanjang sepuluh menit pertama. Persiraja yang perlahan-lahan menaikkan irama permainan akhirnya membuka keunggulan terlebih dulu pada menit ke-13. Umpan Muhammad Rifaldi dituntaskan sundulan Paulo Henrique.
- Ini membuat Henrique untuk sementara memimpin topskor dengan lima gol.
- Persipura berusaha bangkit untuk menyamakan kedudukan.
- Peluang diberikan Persipura melalui set-piece pada menit ke-19.
- Namun tendangan bebas Gunansar Mandowen dapat ditepis kiper Aji Bayu Putera, sehingga hanya menghasilkan sepak pojok.
Tim Mutiara Hitam akhirnya sukses menyamakan kedudukan di menit ke-22. Umpan Rivaldo Todd Ferre yang menyisir dari sisi kanan serangan berhasil dituntaskan Gunansaw Mandowen. Persipura mulai menguasai permainan, dan memberikan tekanan bertubi-tubi ke pertahanan Persiraja.
Peluang emas diperoleh Persipura pada menit ke-32, tapi sontekan Riky Kayame yang berdiri bebas di depan gawang ketika menerima umpan dari sisi kiri serangan justru melayang di atas mistar. Skor imbang 1-1 ini bertahan hingga babak pertama usai. Pertarungan antara Persiraja dan Persipura tetap berlangsung sengit di babak kedua.
Persiraja mendapatkan peluang pada menit ke-55 ketika Vanja Markovic menerima umpan terobosan, tapi sontekannya dapat dipatahkan kiper Fitrul Dwi Rustapa. Selang tiga menit kemudian, giliran Persipura yang menebar ancaman di pertahanan Persiraja. Tendangan bebas Irsan Lestaluhu menghajar tiang kanan gawang, dan bola muntah coba disambut Tahir.
- Sayangnya, sontekan Tahir dapat diamankan penjaga gawang.
- Persipura sukses membalikkan keadaan pada menit ke-67.
- Todd Ferre menusuk dari sisi kanan serangan, dan menyodorkan bola kepada Kayame.
- Pemain bernomor punggung sembilan ini lalu memberikan umpan kepada Yohanes Pahabol yang tanpa kesulitan menjebol gawang Persiraja.
Persiraja meningkatkan irama permainan dengan mencecar pertahanana Persipura untuk menyamakan kedudukan. Sayangnya, ketergantungan terhadap Henrique membuat serangan Persiraja kali ini bisa dibaca pertahanan Persipura. Skor 2-1 ini akhirnya menutup pertandingan.
Contents
Who is Persipura Jayapura vs Persiraja Banda Aceh?
The match is a part of the Liga 1. Persipura Jayapura played against Persiraja Banda Aceh in 2 matches this season. Currently, Persipura Jayapura rank 16th, while Persiraja Banda Aceh hold 18th position.
Who is Persiraja Banda Aceh (4-3-3)?
Persiraja Banda Aceh (4-3-3): Aji Bayu Putra (Kiper), Yusri Yasvani, Leonardo Lelis, Choirul Rifan, Rendi Saputra (Belakang), Rizky Yusuf, Bruno Dybal, Alvin Halim Nasution (Tengah), Defri Rizky, Jabar Sharza, Assanur Rijal (Depan). This is a modal window. Beginning of dialog window.
Can Persipura and Persiraja play in Bri Liga 1 2021-22?
Bola.net – Persipura Jayapura akan berjumpa Persiraja Banda Aceh pada laga pekan ke-20 BRI Liga 1 2021/2022. Laga ini akan dimainkan di Stadion Kompyang Sujana, Minggu (16/1/2022) malam WIB. Laga Persipura Jayapura vs Persiraja Banda Aceh akan disiarkan secara live streaming di Vidio. Kedua tim ini sempat memiliki kesamaan di BRI Liga 1 2021-22 ini. Persipura dan Persiraja sempat lama sama-sama ada di zona degradasi. Namun, Persipura lebih dulu bangkit. Tim berjuluk Mutiara Hitam ini sudah ada di posisi ke-15 dengan 17 poin. Mereka unggul dua poin dari Barito Putera yang ada di posisi ke-16.
Who are the Persipura Jayapura (4-3-3)?
Persipura Jayapura (4-3-3): Fitrul Dwi Rustapa (Kiper), Muhammad Tahir, Brian Fatari, Doni Monim, Irsan Lestaluhu (Belakang), Nelson Alom, Takuya Matsunaga, Ramiro Fergonzi (Tengah), Gunansar Mandowen, Yevhen Bokhasvili, Feri Pahabol (Depan).
