Kapan Kerajaan Aceh Mencapai Puncak Kejayaan?

0 Comments

Kapan Kerajaan Aceh Mencapai Puncak Kejayaan
Kesultanan Aceh mencapai puncak kejayaannya pada permulaan abad ke-17, pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda.

Apa itu Kerajaan Aceh?

KOMPAS.com – Kerajaan Aceh adalah kerajaan Islam di Sumatera yang didirikan oleh Sultan Ali Mughayat Syah pada 1496 M. Meski begitu, Kesultanan Aceh baru menjadi penguasa setelah mengambil alih Samudera Pasai pada 1524 M, dan runtuh pada awal abad ke-20.

  • Ibu kota Kerajaan Aceh terletak di Kutaraja atau Banda Aceh (sekarang).
  • Erajaan ini mencapai puncak kejayaanya pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda (1607-1636 M).
  • Di bawah kekuasaannya, Aceh berhasil menaklukkan Pahang yang merupakan sumber timah utama dan melakukan penyerangan terhadap Portugis di Melaka.

Selain itu, kejayaan Aceh tidak lepas dari letak kerajaannya yang strategis, yaitu di dekat jalur pelayaran dan perdagangan internasional.

Mengapa Kerajaan Aceh berhasil menaklukan Kerajaan Pahang?

Dipimpin Oleh Sultan Iskandar muda – Pada masa kejayaan Aceh yang dipimpin oleh Sultan Iskandar muda, menurut sejarahnya, dahulu berhasil menaklukan kerajaan Pahang, di mana wilayah tersebut merupakan wilayah penghasil timah utama. Tidak cukup itu, di tahun 1969 pula kerajaan Aceh menyerang Pasukan Portugis di Malaka dengan tujuan untuk memperluas dominasi wilayah Aceh.

Tentara yang terdiri dari 60.000 serta 500 anak kapal ini membuahkan hasil yang bisa dibilang tidak memuaskan. Pada sebuah daerah, ketika sudah mencapai titik kejayaan tidak menutup kemungkinan akan mengalami kemunduran. Di antara kemunduran-kemunduran ini ada beberapa faktor yang memengaruhi, seperti halnya semakin bertambah kuatnya kekuasaan Belanda pada masa itu terutama untuk wilayah Sumatera dan Selat Malaka, jatuhnya wilayah Minangkabau, Siak, Tapanuli, Mandailing, Tiku, Barus, Bengkulu dan Deli pada tahun 1840.

You might be interested:  Adee Kak Nah Di Banda Aceh?

Selain itu juga ada faktor lain yang merupakan perebutan kekuasaan yang terjadi antara pewaris tahta kesultanan. Nah! Itulah sedikit informasi mengenai kemajuan serta beberapa faktor yang menyebabkan kemunduran pada wilayah Aceh. Meskipun sedikit, semoga dengan adanya informasi yang sesikit ini mampu meningkatkan pengetahuan kamu khususnya di bidang pengetahuan sosial mengenai wilayah Aceh, ya.